Sertifikasi
merupakan standarisasi secara profesional bagi mereka yang kompeten di bidang
pekerjaan masing-masing yang dikelola dan dibina oleh organisasi profesi bukan
pemerintah. Sertifikasi ini memenuhi persyaratan kualitas profesional yang
sudah ditetapkan. Salah satu sertifikasi keahlian yaitu pada bidang TI
(Teknologi Informatika) yang menjadi kriteria bagi seseorang yang mengaku
profesional dibidangnya sebagai bentuk pembuktian. Sertifikasi ini memiliki
tujuan untuk membentuk tenaga praktisi TI yang berkualitas tinggi, serta
standar kerja TI yang tinggi, juga pengembangan profesional yang
berkesinambungan. Sedangkan bagi tenaga TI profesional tersebut sertifikasi ini
merupakan pengakuan akan pengetahuan yang kaya (bermanfaat bagi promosi, gaji),
perencanaan karir, profesional development, dan meningkatkan international
marketability. Ini sangat penting dalam kasus, ketika tenaga TI tersebut harus
bekerja pada perusahaan multinasional.
Jenis sertifikasi :
Pada
dasarnya ada 2 jenis sertikasi yang umum dikenal di masyarakat
Ø Sertifikasi
akademik (sebetulnya tidak tepat disebut sertifikasi) yang memberiakn gelar,
Sarjana, Master dll.
Ø Sertifikasi
profesi. Yaitu suatu sertifikasi yang diberikan berdasarkan keahlian tertentu
unutk profesi tertentu.
Namun
sertifikasi akademik sulit memiliki implementasi langusng dalam industri ICT.
Disebabkan karena kecepatan perubahan serta standardisasi antara Universitas.
Di samping itu tujuan universitas memang berbeda dengan tujuan industri.
Universitas bertujuan untuk memberikan pengetahuan dasar bukannya keahlian
khusus atau kompetensi untuk profesi tertentu yang dibutuhkan oleh industri.
Spesialisasi yang terlalu sempit juga tidak cocok untuk pengembangan
universitas.
Sedangkan sertifikasi
profesional pada dasarnya memiliki 3 model, yaitu :
Ø Dikembangkan
oleh Profesional Society, sebagai contoh British Computer Society (BCS),
Australian Computer Soicety (ACS), South East Asian Regional Computer
Confederation (SEARCC) etc
Ø Dikeluarkan
oleh Komunitas suatu profesi, sebagai contoh Linux Profesional, SAGE (System
Administration Guild), CISA(IS Auditing) [http://www.isaca.org/]
Ø Dikeluarkan
oleh vendor sebagai contoh MCSE (by Microsoft), CCNA (Cisco), CNE (Netware),
RHCE (Red Hat) etc. Biasanya skill yang dibutuhkan untuk memperoleh sertifikat
ini sangat spesifik dan sangat berorientasi pada suatu produk dari vendor
tersebut.
1.
Sertifikasi
untuk Bahasa Pemrograman
§ Java
§ Microsoft.NET
2.
Sertifikasi
Database
§ Oracle
3.
Microsoft
4.
Sertifikasi
di Bidang Jaringan
§ Cisco
(masa berlaku 3 thn). Namun untuk yang ada di Indonesia CCNA adalah sertifikasi
yang paling populer dibandingkan dengan CCENT, dan merupakan sertikasi dasar
sebelum menuju ke sertifikasi selanjutnya.
5.
Sertifikasi
untuk Office
6.
Sertifikasi
di Bidang Computer Graphics dan Multimedia
7.
Certified
Internet Web Master
Sumber
:
http://irmarr.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/11619/SERTIFIKASI_KEAHLIAN_DI_BIDANG_IT.doc
http://www.scribd.com/doc/52636063/Sertifikasi-Keahlian-Di-Bidang-It
http://gembel-it.tk/
http://ariesianpanjaitan.blogspot.com/2015/06/sertifikat-keahlian-dibidang-it.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar